KHM IAIN Curup, Senin (20/09). Sekretaris Utama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Dr. Drs. Karjono, SH., M.Hum. memberikan kuliah umum di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup dengan tema” Urgensi Pendidikan Karakter Berbasis Nilai Luhur Keindonesiaan Dan Keislaman Menuju Indonesia Tangguh”. Acara tersebut digelar dalam rangka kuliah umum semester ganjil di Aula Harun Al-Rasyid Perpustakaan IAIN Curup, Senin (20/9/2021).

Dalam kuliah umum tersebut hadir seluruh Wakil Rektor, Kepala Biro AUAK, Dekan Fakultas, Direktur Pascasarjana, Kepala Unit dan Lembaga, Dosen, Karyawan serta civitas akademika IAIN Curup. Kuliah umum kali ini dilakukan secara online dan offline serta ditayangkan melalui akun zoom, kanal youtube, dan fanfage facebooks.

Dr. Rahmad Hidayat, M.Ag.,M.Pd Rektor IAIN Curup dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada mahasiswa baru, mahasiswa IAIN Curup dan berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada sekretaris Utama BPIP yang telah menjadi nara sumber. Rektor mengungkapkan selama pandemik ini pertama kalinya IAIN Curup melakukan perkuliahan tatap muka walaupun dalam penetapan PPKM hanya dibatasi 50 % beliau berharap agar pandemik ini bisa berlalu dan mahasiswa bisa 100% kuliah tatap muka, dan semoga perkuliahan ini bisa berjalan dengan lancar dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Semoga kuliah ini bisa berjalan dengan baik dan kepada mahasiswa juga mendapatkan nilai yang baik.

Rektor berpesan kepada mahasiswa “jangan sia-siakan waktu anda, belajar dengan baik dan bersungguh-sungguh untuk menuntut ilmu di kampus IAIN Curup, kampus yang akan mempersiapkan generasi muda yang berilmu dan beradab serta menciptakan ulama intelektual, intelektual ulama hal ini sesuai dengan gambar logo IAIN Curup, sesuai juga dengan visi IAIN Curup menjadi lembaga pendidikan tinggi yang bermutu dalam pengembangan keilmuan berbasis Islam moderasi. Karena Islam di Indonesia adalah Islam yang moderat.” Tegas Rahmad.

Dalam materi kuliah Dr. Drs. Karjono, SH., M.Hum., melalui tema Urgensi Pendidikan Karakter Berbasis Nilai Luhur Keindonesiaan Dan Keislaman Menuju Indonesia Tangguh, menjelaskan “bahwa di Republik Indonesia dan keislaman mengutamakan pancasila, karena pancasila merupakan alat pemersatu bangsa, sehingga kita  semua harus bergandeng tangan, bergotong royong, bahu membahu  untuk membangun SDM yang bermutu. Jadilah mahasiswa yang baik, pintar dan benar.” Jelas Karjono.